Sabtu, 23 Februari 2013

7 Tanda tubuh perlu tidur lebih

Banyak orang yang mengaku terlalu sibuk dan tidak sadar kalau tubuh perlu jadwal tidur yang lebih banyak. Apakah Anda juga demikian? Temukan tandanya seperti yang dilansir dari Care2 berikut ini.


CengengMenurut peneliti dari UC-Berkeley, kurang tidur berhubungan dengan ketidakmampuan tubuh dalam menerima berita buruk. Sehingga Anda akan cenderung cengeng saat melihat film sedih jika kurang tidur.

Tidak bisa fokusMengantuk ternyata juga mempengaruhi kinerja otak untuk fokus dan tetap waspada. Sehingga untuk memproses informasi baru, Anda akan semakin kesulitan karena tubuh sebenarnya perlu tidur lebih.

Tidak enak badanKurang tidur melemahkan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, Anda pun akan selalu merasa tidak enak badan. Lama-lama Anda bisa jatuh sakit jika tidak memenuhi kebutuhan tidur harian.

Selera makan kacauEntah tidak nafsu makan atau selalu merasa lapar, pola tersebut menjadi kacau ketika tubuh perlu tidur lebih. Sebab kurang tidur mempengaruhi hormon penyebab rasa lapar tidak seimbang sehingga kinerja selera makan pun menjadi berantakan.

Kulit keringTidur adalah waktu yang dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki diri, termasuk menciptakan sel-sel kulit yang baru. Jika kulit terasa kering, artinya Anda memang perlu tidur lebih.

CerobohApakah akhir-akhir ini Anda sering menumpahkan sesuatu atau menjatuhkan barang? Rasa kantuk ternyata juga mempengaruhi sel saraf dan membuat Anda menjadi ceroboh.

PelupaTerakhir, tanda kurang tidur adalah Anda kerap melupakan janji atau kata-kata penting yang disampaikan. Pasalnya kurang tidur membuat kemampuan mengingat jangka pendek menjadi terganggu.
Itulah tanda bahwa tubuh perlu tidur lebih. Merasakan tanda-tanda tersebut? Ayo tidur dulu!

Taukah Anda tentang SMSan sambil tidur

 SMS-an sambil tidur marak di kalangan remaja
Remaja dikenal dengan kecenderungan mereka yang tak bisa lepas dari telepon genggam. Saking kecanduannya, para remaja bahkan sering sms sampai tertidur, dan tetap membalas sms saat mereka tertidur.

Para ahli menemukan bahwa perilaku semacam ini menjadi semakin umum di kalangan remaja. Salah satunya adalah Dr Elizabeth Dowdell dari Villanova University, Philadelphia.

Remaja yang kecanduan telepon genggam akan langsung terbangun ketika telepon genggam mereka berbunyi. Dengan cepat mereka juga segera membalas sms yang masuk. Namun mereka tak akan ingat telah melakukannya ketika terbangun di pagi hari.

Baru-baru ini Dowdell mengamati perilaku remaja dan kegiatan online mereka. Banyak orang tua yang mengaku anak mereka terlalu kecanduan pada telepon genggam dan tak memiliki cukup waktu tidur. Dowdell percaya bahwa hal ini disebabkan oleh suara telepon genggam yang membangunkan mereka tengah malam.

Hal yang sama juga dikemukakan oleh Dr Michael Breus, seorang psikolog klinis dan spesialis tidur yang menjelaskan bahwa setiap orang yang tidur dekat dengan telepon genggamnya memiliki kemungkinan untuk membalas pesan yang masuk ketika mereka terbangun.

"Ini dinamakan arousal disorder. Yaitu ketika seseorang terbangun, namun tak sepenuhnya terbangun dari proses tidur. Mereka akan mengambil telepon genggam dan mulai membalas pesan," ungkap Breus, seperti dilansir oleh Huffington Post (14/02).

Meski hingga saat ini belum ada penelitian resmi mengenai tren aneh pada remaja ini, namun data kedokteran menunjukkan adanya peningkatan kasus mengirim pesan sambil tidur sejak tahun 2011.

penjelasan diatas itu menunjukan bahwa tiduran sambil SMSan itu tidaklah baik karena akan mengganggu waktu tidur anda dan bila bangun pagi harinya akan susah serta membikin cepat lupa ingatan karena di saat sedang tidur membalas SMSnya di bawah kesadaran.

Apakah Anda termasuk yang sering membalas pesan sambil tidur?

Kebiasaan yang harus dihindari sebelum TIDUR

Gaya hidup tidak sehat dan beberapa kebiasaan buruk lainnya dapat merusak waktu tidur malam Anda. Kurang tidur bukan masalah sepele yang bisa Anda abaikan. Selain merusak kesehatan, kurang tidur juga membuat Anda sulit untuk berkonsentrasi. Gangguan pencernaan, sembelit, depresi dan sakit kepala merupakan masalah kesehatan umum yang terjadi akibat kurang tidur. Berikut adakah sepuluh kebiasaan yang perlu Anda hindari sebelum tidur, seperti dilansir Boldsky.


1. Membaca buku

Menurut beberapa penelitian, membaca buku sebelum tidur dapat memberi tekanan pada mata yang pada akhirnya dapat merusak kualitas tidur Anda.

2. Mendengarkan musik

Beberapa orang memiliki kebiasaan mendengarkan musik di tempat tidur. Hal ini malah mengganggu ketenangan tidur Anda atau setidaknya membuat Anda terjaga lebih lama di malam hari.

3. Menonton televisi

Nonton televisi sembari tidur dapat merusak kualitas tidur Anda karena memberi tekanan pada mata. Selain itu, beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa paparan sinar dari layar eletronik juga dapat menyebabkan kesulitan tidur.

4. Menggunakan laptop

Kini, banyak orang tetap terhubung ke laptop mereka di malam hari untuk mengerjakan urusan kantor atau sekadar membuka sosial media. Kebiasaan buruk ini dapat membuat Anda stres sehingga lebih mudah terkena gangguan tidur, terutama insomnia.

5. Bermain video game

Bermain video game di malam hari dapat merusak kualitas tidur Anda karena bisa memicu adrenalin dan energi tubuh Anda yang pada akhirnya membuat Anda jadi lebih hiperaktif.

6. Olahraga di malam hari

Olahraga dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membuat Anda tetap aktif. Jika Anda tidak ingin merusak tidur Anda, jangan berolahraga di malam hari.

7. Tidur dengan lampu yang terang

Beberapa orang memiliki kebiasaan buruk tidur dengan lampu kamar yang terang. Hal ini bisa merusak kualitas tidur Anda dan membuat tidur tidak tenang.

8. Minum kopi

Kafein memiliki kemampuan untuk membuat Anda terjaga selama lebih dari 6 jam. Minum kopi sambil membaca buku sebelum tidur akan merusak kualitas tidur Anda.

9. Alkohol

Sebagian orang memiliki kebiasaan buruk minum minuman beralkohol menjelang tidur. Alkohol dan minuman berkarbonasi lainnya dapat memecah waktu tidur Anda dan membuat tidur Anda terganggu sepanjang malam.

10. Minum terlalu banyak air di malam hari

Pastikan Anda tidak minum terlalu banyak air menjelang tidur. Kebiasaan buruk ini dapat membuat Anda buang air kecil sepanjang malam sehingga mengganggu kualitas tidur Anda.

Inilah sepuluh kebiasaan yang harus Anda hindari sebelum tidur malam. Kualitas tidur di malam hari sangat penting untuk diperhatikan karena dapat mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan.

12 PENYEBAB KENTUT

Kentut memang menyehatkan. Tetapi kalau berlebihan, rasanya menyebalkan sekali. Penyebab kentut sebenarnya adalah karena adanya udara yang terlalu banyak dalam perut. Sehingga tubuh mengeluarkannya melalui kentut.


Lantas apa yang membuat udara bisa terperangkap di dalam perut? Simak berbagai hal yang menyebabkannya seperti yang dilansir dari Daily Mail berikut ini.

Minum di sela-sela makan
Selesaikan makanan Anda sebelum meneguk air. Sebab minum air di sela-sela makan membuat Anda menelan udara sehingga memicu kentut. Selain itu hindari kebiasaan makan sambil berdiri, berjalan, dan menonton TV. Nikmati makanan Anda pelan-pelan untuk menghindari masuknya udara berlebihan ke dalam perut melalui mulut.
Olahraga berlebihan
Sebuah penelitian dari Amerika Serikat menyebutkan bahwa sebanyak 71 persen pelari mengalami masalah pencernaan, seperti kembung dan sering kentut. Rupanya olahraga berlebihan dan memaksakan diri melakukan aktivitas fisik yang terlalu keras juga bisa membuat udara masuk ke perut dan menyebabkan kentut.
Makanan berfruktosa
Segala makanan yang mengandung karbohidrat bentuk fruktosa paling susah dicerna dalam usus kecil. Sehingga makanan itu akhirnya masuk ke usus besar dan difermentasi oleh bakteri kemudian menghasilkan kentut. Beberapa makanan berfruktosa di antaranya adalah cherry, bawang bombai, kacang-kacangan, kubis, apel, jamur, dan jagung.
Merasa cemas
Banyak orang merasa ada yang salah dengan perutnya saat tertekan. Memang hal itu wajar, sebab secara tidak sadar kondisi stres dan cemas membuat seseorang menghirup banyak udara melalui mulutnya.
Produk susu
Produk susu mengandung laktosa, senyawa gula yang jika tidak dicerna dengan baik akan meluncur ke usus besar. Seperti fruktosa, laktosa difermentasi bakteri dan menyebabkan kentut. Beberapa produk susu adalah susu, yogurt, keju, dan tahu susu.
Obat batuk
Beberapa jenis obat, seperti sirop obat batuk, mengandung pemanis buatan sorbitol atau xylitol. Gula yang tak bisa diserap tubuh itu pun terdorong ke usus besar dan memicu pertumbuhan bakteri sehingga menyebabkan seseorang sering kentut.
Jus jeruk
Memang buah jeruk bukan salah satu makanan yang mengandung fruktosa. Namun jika dijus, buah tersebut akan mengeluarkan fruktosa yang membuat seseorang sering kentut. Untuk apel, baik buah maupun jusnya sama-sama membuat kentut karena mengandung fruktosa.
Hernia
Hernia adalah menonjolnya suatu alat tubuh atau jaringan ke permukaan tubuh atau ke rongga lain melalui lubang atau saluran abnormal. Akibatnya, katup antara kerongkongan dan perut menjadi lemah dan membuat penderitanya menjadi mudah kentut.
Makanan sisa kemarin
Roti, kentang, dan pasta kedengarannya tidak berbahaya. Namun jika makanan tersebut sisa kemudian disimpan dalam lemari es dan dihangatkan lagi, perut akan susah mencernanya. Sehingga Anda bisa kembung dan terus-terusan kentut setelah memakannya.
Bir dan red wine
Bir bukan cuma mengandung gelembung, tetapi karena dibuat dengan ragi, ada ketidakseimbangan bakteri dalam perut yang memicu kentut. Demikian juga dengan red wine yang diolah dengan cara fermentasi yang dibantu oleh bakteri.
Permen karet
Permen karet yang bebas gula sering disebut sebagai penyebab kentut. Sebab ada pemanis buatan berupa xylitol dan menyebabkan orang menelan banyak udara saat memakannya.
Soda dingin
 Minum soda memang mampu memicu kentut berlebihan. Namun efeknya lebih berbahaya jika dikonsumsi langsung setelah mengeluarkannya dari lemari es. Perbedaan suhu pada minuman dan tubuh manusia adalah yang menyebabkan kentut tersebut.
Itulah berbagai penyebab kentut. Sebenarnya kentut itu menyehatkan, tetapi jika kentut disertai dengan sakit punggung atau rasa lelah berlebihan, sebaiknya segera hubungi dokter.

Jumat, 01 Februari 2013

Microwave berbahaya lho...

5 Bahaya Microwave Bagi Kesehatan Anda
Gelombang mikro dan radiasi menciptakan risiko kanker dan jantung.
oleh : Mona Indriyani, Stella Maris

Memanaskan makanan sama dengan merusak nutrisinya.  
Memanaskan makanan sama dengan merusak nutrisinya.  

VIVAlife- Kehadiran microwave dalam kehidupan rumah tangga kini sudah menjadi solusi untuk mengatasi kerepotan di dapur. Cukup menekan tombol, makanan hangat sudah tersaji. Kebiasaan ini banyak dilakukan ibu-ibu yang suka menyimpan frozen food atau sisa makanan di dalam kulkas.

Sekilas, itu tampak praktis dan efisien. Akan tetapi, microwave juga memiliki efek samping yang harus diwaspadai. Seperti dilansir Boldsky, gelombang mikro atau radiasi yang dihasilkan microwave ternyata dapat berdampak buruk buat kesehatan. Hal yang paling jelas adalah bahwa makanan yang dimasak atau dipanaskan dalam microwave dapat mengurangi kandungan nutrisi penting pada makanan.

Berikut adalah dampak negatif microwave lainnya:

Karsinogen
Karsinogen merupakan salah satu zat yang menyebabkan penyakit kanker. Sebuah penelitian telah membuktikan bahwa radiasi dalam microwave dapat mengkonversi bahan kimia organik dalam makanan menjadi senyawa penyebab kanker.

Tak hanya itu, menurut sebuah studi tahun 2003 yang dipublikasikan The Journal of Science of Foof and Agriculture, radiasi ini juga mampu membunuh kandungan antioksidan dari makanan Anda.

Menciptakan radikal bebas
Nyatanya microwave memang amat berguna untuk membantu menyempurnakan kebutuhan dapur. Namun, di saat Anda memanaskan makanan beku di dalam microwave, ini sama dengan menciptakan radikal bebas dalam makanan.

Menghilangka nutrisi
Beberapa penelitian membuktikan, mengolah atau menghangatkan makanan dalam mikrowave perlahan dapat menghilangkan asupan vitamin dan mineral pada makanan. Misalnya, memanaskan makanan dengan komposisi bawang putih, dalam waktu kurang lebih 60 detik, substansi nutrisi bawang putih akan hilang dalam sekejap.
Mempengaruhi jantung
Studi yang dilakukan oleh Dr. Magda Havas dari Trent University menunjukkan bahwa gelombang atau radiasi yang dikeluarkan microwave dapat langsung berpengaruh pada jantung. Ini dapat membuat denyut jantung meningkat atau berdetak lebih kencang.

Risiko anemia
Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Hans Swiss Hertel menunjukkan bahwa mengkonsumsi makanan yang diolah atau dipanaskan dalam microwave dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan penurunan jumlah hemoglobin. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan terkena anemia. Duh! (kd)