Kentut memang menyehatkan. Tetapi kalau berlebihan, rasanya
menyebalkan sekali. Penyebab kentut sebenarnya adalah karena adanya
udara yang terlalu banyak dalam perut. Sehingga tubuh mengeluarkannya
melalui kentut.
Lantas apa yang membuat udara bisa terperangkap di dalam perut? Simak
berbagai hal yang menyebabkannya seperti yang dilansir dari Daily Mail berikut ini.
Minum di sela-sela makan
Selesaikan makanan Anda
sebelum meneguk air. Sebab minum air di sela-sela makan membuat Anda
menelan udara sehingga memicu kentut. Selain itu hindari kebiasaan makan
sambil berdiri, berjalan, dan menonton TV. Nikmati makanan Anda
pelan-pelan untuk menghindari masuknya udara berlebihan ke dalam perut
melalui mulut.
Olahraga berlebihan
Sebuah penelitian dari
Amerika Serikat menyebutkan bahwa sebanyak 71 persen pelari mengalami
masalah pencernaan, seperti kembung dan sering kentut. Rupanya olahraga
berlebihan dan memaksakan diri melakukan aktivitas fisik yang terlalu
keras juga bisa membuat udara masuk ke perut dan menyebabkan kentut.
Makanan berfruktosa
Segala makanan yang
mengandung karbohidrat bentuk fruktosa paling susah dicerna dalam usus
kecil. Sehingga makanan itu akhirnya masuk ke usus besar dan
difermentasi oleh bakteri kemudian menghasilkan kentut. Beberapa makanan
berfruktosa di antaranya adalah cherry, bawang bombai, kacang-kacangan,
kubis, apel, jamur, dan jagung.
Merasa cemas
Banyak orang merasa ada yang salah
dengan perutnya saat tertekan. Memang hal itu wajar, sebab secara tidak
sadar kondisi stres dan cemas membuat seseorang menghirup banyak udara
melalui mulutnya.
Produk susu
Produk susu mengandung laktosa,
senyawa gula yang jika tidak dicerna dengan baik akan meluncur ke usus
besar. Seperti fruktosa, laktosa difermentasi bakteri dan menyebabkan
kentut. Beberapa produk susu adalah susu, yogurt, keju, dan tahu susu.
Obat batuk
Beberapa jenis obat, seperti sirop
obat batuk, mengandung pemanis buatan sorbitol atau xylitol. Gula yang
tak bisa diserap tubuh itu pun terdorong ke usus besar dan memicu
pertumbuhan bakteri sehingga menyebabkan seseorang sering kentut.
Jus jeruk
Memang buah jeruk bukan salah satu
makanan yang mengandung fruktosa. Namun jika dijus, buah tersebut akan
mengeluarkan fruktosa yang membuat seseorang sering kentut. Untuk apel,
baik buah maupun jusnya sama-sama membuat kentut karena mengandung
fruktosa.
Hernia
Hernia adalah menonjolnya suatu alat tubuh
atau jaringan ke permukaan tubuh atau ke rongga lain melalui lubang
atau saluran abnormal. Akibatnya, katup antara kerongkongan dan perut
menjadi lemah dan membuat penderitanya menjadi mudah kentut.
Makanan sisa kemarin
Roti, kentang, dan pasta
kedengarannya tidak berbahaya. Namun jika makanan tersebut sisa kemudian
disimpan dalam lemari es dan dihangatkan lagi, perut akan susah
mencernanya. Sehingga Anda bisa kembung dan terus-terusan kentut setelah
memakannya.
Bir dan red wine
Bir bukan cuma mengandung
gelembung, tetapi karena dibuat dengan ragi, ada ketidakseimbangan
bakteri dalam perut yang memicu kentut. Demikian juga dengan red wine
yang diolah dengan cara fermentasi yang dibantu oleh bakteri.
Permen karet
Permen karet yang bebas gula sering
disebut sebagai penyebab kentut. Sebab ada pemanis buatan berupa xylitol
dan menyebabkan orang menelan banyak udara saat memakannya.
Soda dingin
Minum soda memang mampu memicu kentut
berlebihan. Namun efeknya lebih berbahaya jika dikonsumsi langsung
setelah mengeluarkannya dari lemari es. Perbedaan suhu pada minuman dan
tubuh manusia adalah yang menyebabkan kentut tersebut.
Itulah berbagai penyebab kentut. Sebenarnya kentut itu menyehatkan,
tetapi jika kentut disertai dengan sakit punggung atau rasa lelah
berlebihan, sebaiknya segera hubungi dokter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar